Notxz

Selasa, 07 Januari 2014

Diary 4 2Day : 7 Januari 2014

Bosen ... BANGET!
Mamaku semakin out of control dan parahnya lagi hari ini adalah hari terakhir beliau bekerja.
Urffgghhh ---

Setelah melakukan research tentang alat bantu pendengaran, aku memutuskan akan membelikan Mbah Man itu jika aku menang lomba.
Kasian mbah man,
walaupun kakek tiriku ini sudah tua dan lemah, tapi beliau bukan robot tanpa perasaan.
Bayangkan saja betapa kasarnya keluargaku jika berbicara kepadanya.
Mbah Man sering meminta tolong pada orang di sekelilingnya karena badannya sudah lemah dan jalanpun lama banget.
Namun apa daya?
Hanya omelan yang beliau dapat dengan suara kencang dari Mbah Esti.
Kasihan aku jika melihatnya
Mbah Man adalah mantan masinis.
Ia dulunya beragama Muslim, makanya aku masih punya kerabat yang beragama muslim.
Makanya aku memutuskan untuk membelikannya alat bantu pendengaran.
Toh harganya tidak lebih dari 400 ribu.

Aku mulai lemas,
saat latihan, nafasku tak karu-karuan.
Aku setiap hari berlatih lebih keras dari biasanya.
Biasanya paling tidak 45 menit,
tapi semenjak aku berpartisipasi lomba, aku menambah jam latihanku.
Bisa sampai 2 jam lebih. 
Target yang kuingin capai tidak berhasil.
Boro-boro setengah dari lagu, seperempat saja aku sudah tumbang. 
Lagu ini memang susah, perpindahan chordnya sangat banyak.
Flatnya saja ada 3 coba ... Rhythm nya cepat sekali. 
Aku mulai putus asa,
sanggupkah aku melawan susahnya latihan ini?

Aku butuh teman motivasi ...
'Dia' sering lowbat hapenya, dan bisa nunggu seabad untuk menunggu jawaban BBMnya!
Urghh, di saat begini aku sangat ingin memencet nomornya dan meneleponnya.
Tapi dia tidak akan pernah menjawab teleponku.

Kenangan mulai terputar di otakku seperti kotak musik ..
Saat aku kehilangan sesuatu yang berharga, air mataku menetes tak berhenti.
Hanya dia yang menenangkanku,
dia yang membuatku tenang dan dia yang membuatku berani untuk melawan rasa takutku.
Saat aku disiksa,
keberadaannya mengubah duniaku
Ia membuatku semakin tegar ... 

Cepatlah kau kembali ... 
ku merindukanmu ..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar